Mendidik Anak Nakal Supaya Menjadi Baik?
Cara mendidik anak nakal
memang tidak mudah dan memerlukan sedikit usaha ekstra jika
dibandingkan dengan mendidik anak yang memiliki kepribadian yang biasa-
biasa saja bahkan lebih cenderung mudah diatur. Dalam penerapannya,
banyak sekali orang tua yang tidak mampu sabar dalam mengendalikan anak
yang nakal dan mereka cenderung melakukan kekerasan kepada anak sebagai
salah satu solusi terbaik dalam mendisiplinkan anak yang nakal.
Sebagian
besar orang tua mungkin menganggap bahwa hal ini merupakan hal yang
benar, namun apakah demikian? Benarkah mendidik anak yang nakal dengan
jalan kekerasan akan membuat mereka menjadi lebih disiplin? Jawabannya
tentu tidak. Mendisiplinkan anak yang nakal dengan jalan kekerasan
justru akan membuat anak semakin tidak takut dengan siapapun, bahkan
cenderung menjadi bandel. Dalam hal ini, orang tua harus menerapkan cara
yang berbeda dalam menghadapi anak penurut namun cara mendidik anak nakal bukan dengan jalan
melakukan kekerasan seperti main pukul terhadap anak, karena hal
tersebut akan berdampak sangat buruk pada pertumbuhan anak. Untuk
mendisiplinkan anak yang nakal.
Terdapat beberapa cara yang perlu
diterapkan agar anak mnjadi disiplin dan sembuh dari kenakalannya.
Setiap orang tua tentu menginginkan anaknya yang nakal menjadi disiplin,
bukan? Hal ini karena memiliki anak yang nakal terkadang membuat orang
tua depresi karena merasa salah dalam mendidik anak.
Disadari
atau tidak, penyebab anak menjadi penurut atau bahkan menjadi nakal
memang sedikit banyak terjadi karena campur tangan orang tua dalam
menerapkan pola asuh kepada anak. Untuk itu, bagi para rang tua
khususnya para ibu yang memiliki anak yang nakal, hendaknya kita harus
siap dan lebih sabar dalam mengembalikan kepribadian anak menjadi
pribadi yang disiplin yang taat. Lantas bagaimanakah cara mendidik anak
yang nakal agar mereka mamp menjadi anak yang patuh dan disiplin
sehingga dapat membanggakan kedua orang tuanya? Untuk menjawab
pertanyaan tersebut, kali ini kita akan membahas mengenai seputar anak
yang nakal, penyebab anak menjadi nakal serta bagaimana cara mengatasi
anak yang nakal sehingga mereka dapat kembali menjadi anak yang disiplin
dan patuh terhadap kedua orang tuanya.
Sebelum mengetahui cara mendidik anak
yang nakal, pertama kali yang harus diketahui oleh orang tua adalah
dengan mencari tahu apa yang menjadi penyebab sang anak menjaid nakal.
Terdapat beberapa sebab mengenai anak yang tumbuh menjadi anak yang
nakal pada usia- usia tertentu yang pada awalnya mereka sebenarnya
adalah anak yang baik. Di antara sebab- sebab tersebut antara lain
adalah sebagai berikut:
- Ketika masih bayi atau berusia sekitar di bawah lima tahun, anak sudah dibiasakan oleh orang tua dengan menuruti semua kemauan anak. Hal ini sering terjadi terutama bagi orang tua yang tidak tega melihat anakanya menangis sehingga mereka lebih memilih untuk menuruti apa yang diinginkan sang anak. Dengan memanjakan anak seperti ini, secara tidak langsung orang tua tengah mendidik anak menjadi anak yang semua keinginannya harus dipenuhi dan jika tidak, mereka akan mengancam kedua orang tuanya dengan mengeluarkan jurus andalan, yakni menangis. Hal inilah yang membuat sang anak tumbuh menjadi pribadi yang nakal ketika mereka memasuki usia pra sekolah. Mereka akan senang merengek dan tak jarang dari mereka yang berteriak- teriak meminta dibelikan sesuatu tanpa mempedulikan kondisi orang tua saat itu. Yang terpenting adalah kebutuhannya, apapun keadaannya. Dengan membiasakan anak dimanja sejak kecil, akan menumbuhkan pribadi yang egois.
- Orang tua tidak menegur sang anak bahkan cenderung mentertawai mereka pada saat mereka mengucapkan kata- kata yang tidak patut. Hal ini tak jarang pula terjadi pada masyarakat kita terutama dari kalangan orang tua yang kurang berpendidikan. Mereka cnderung membiarkan dan mentertawakan anak mereka ketika anak- anak mereka berkata yang tidak sopan dan bahkan berkata- kata kotor. Dengan sikap orang tua yang seperti itu, maka anak akan menganggap bahwa apa yang ia lakukan bukanlah suatu kesalahan sehingga anak akan cenderung mengulangi perkataan- perkataan tersebut sehingga akan terbawa sampai ia dewasa. Melakukan pembiaran terhadap fenomena ini akan membuat anak tumbuh menjadi pribadi yang arogan dan tidak memiliki tata krama.
- Kurangnya penerapan pelajaran ruhani kepada sang anak. Sebagai orang tua, tentu kita semua tahu bahwa agama merupakan satu- satunya pegangan hidup yang mampu menuntun seseorang untuk menuju ke arah yang lebih baik. Hal ini perlu ditanamkan kepada anak sejak dini. Apabila anak tidak diperkenalkan mengenai agama semenjak ia masih kecil, maka ia akan tumbuh menjadi pribadi yang tak terkendali sehingg tak jarang dari mereka yang tumbuh menjadi anak yang nakal.
- Terlalu sering bertengkar di hadapan sang anak juga merupakan salah satu faktor utama anak tumbuh menjadi anak yang nakal. Kejadian ini sering dialami oleh orang tua yang memiliki kehidupan rumah tangga yang kurang harmonis dimana mereka terlalu sering brtengkar di hadapan sang anak sehingga sang anak berpikir bahwa keluarga mereka dipenuhi dengan kebencian- kebencian yang mengakibatkan sang anak menjadi berontak sebagai bentuk protes terhadap perilaku kedua orang tuanya. Apabila kita mengamati anak- anak di sekitar kita yang kedua orang tuanya memiliki kehidupan rumah tangga yang kurang harmonis, maka hal ini sering kita jumpai pada anak- anak mereka.
- Terlalu sering memberikan uang saku yang berlebihan kepada sang anak dan memfasilitasi mereka dengan hal- hal yang sesungguhnya tidak terlalu mereka butuhkan juga menjadi penyebab utama sang anak tumbuh menjadi pribadi yang nakal. Hal ini biasanya terjadi di kota- kota besar yang mana anak tumbuh di dalam sebuah keluarga yang kedua orang tuanya merupakan orang- orang yang fokus pada karir. Orang tuasemacam itu cenderung memfasilitasi anak- anaknya dengan segala kelebihan dan kecukupan dengan menganggap bahwa mereka tidak membutuhkan kasih sayang dengan terpenuhinya hal- hal tersebut. Padahal, membiasakan anak dengan barang mewah justru akan membuat mereka tumbuh menjadi pribadi yang kurang memiliki jiwa sosial dan tak jarang dari mereka akan tumbuh menjadi anak yang nakal dan tak terkendali.
Kelima faktor di atas merupakan
beberapa dari sekian banyak faktor yang dapat menyebabkan anak menjadi
nakal. Setelah mengetahui beberapa faktor yang membuat anak tumbuh
menjadi anak yang nakal, maka langkah orang tua selanjutnya adalah
dengan mulai menghentikan kebiasaan yang menjadi penyebab anak menjadi
nakal tersebut dengan menerapkan beberapa cara mendidik anak nakal.
Perlu diingat bahwa mengembalikan anak nakal menjadi penurut tidaklah
semudah membalikkan telapak tangan, terlebih ketika mereka masih berusia
anak- anak. Untuk itu, terdapat beberapa langkah yang harus ditempuh
oleh orang tua dalam mengatasi anak- anak yang nakal.
Cara pertama yang dapat ditempuh dalam
mengatasi anak yang nakal adalah dengan menetapkan peraturan- peraturan
yang tegas di rumah untuk membatasi perilaku anak yang dirasa sudah
terlewat batas. Pada tahap pertama hal ini tentu akan sangat sulit
diterima oleh sang anak, namun dengan menerapkan hukuman, maka mau tidak
mau sang anak akan mematuhi peraturan- peraturan yang ditetapkan oleh
kedua orang tua. Yang perlu menjadi catatan dalm hal ini adalah tegas
bukan berarti keras, namun lebih ke arah bijaksana. Penerapan hukuman
yang diberikan kepada anak bukan dalam bentuk kekerasan fisik, melainkan
dalam bentuk lain seperti memotong uang jajan, mengurangi waktu bermain
serta mencabut beberapa fasilitas yang biasanya digunakan oleh anak
seperti menghentikan untuk memakai sepeda selama beberapa hari, dan
lain- lain. Hal ini akan membuat anak berfikir untuk lebih memilih
mematuhi peraturan daripada mendapatkan konsekuensi yang ia anggan
merugikan dirinya sendiri.
Cara
kedua yang dapat diterapkan dalam memberikan treatment terhadap anak
yang nakal adalah dengan membrikan anak suatu tanggung jawab dalam skala
ringan yang sesuai dengan usia mereka. Sebagai contoh, apabila anak
terbiasa dengan menaruh sepatu, tas dan tidak berganti seragam sepulang
sekolah, maka anak akan kehilangan sepatunya atau tas atau barang
kesayangannya yang lain. Dengan melatih anak untuk membiasakan diri
menaruh peralatan sekolah pada tempatnya serta berganti baju sepulang
sekolah, maka anak akan merasa bertanggung jawab penuh atas dirinya
sendiri sehingga lama kelamaan anak akan cenderung menjadi anak yang
bertanggung jawab. Dengan demikian, anak yang nakal terutama yang tidak
disiplin akan berubah menjadi anak yang disiplin serta penuh tanggung
jawab.
Selain menetapkan peraturan- peraturan,
tak ada salahnya jika orang tua menjadi pendengar yang baik bagi sang
anak karena bisa jadi sang anak menjadi nakal akibat kurangnya perhatian
dari orang tua atau anak tidak memiliki tempat untuk bercerita mengenai
apa yang dialaminya sehari- hari. Luangkanlah waktu brsma sang anak
untuk mendengarkan apa yang menjadi keluh kesah sang anak dan berikanlah
solusi terbaik dari permasalahan yang sedang mereka hadapi. Dengan
menjadi pendengar dan penasehat yang baik, hati anak yang semula kaku
dan berontak akan luluh karena mereka akan berfikir bahwa ternyata masih
ada orang yang mau mendengarkan perkataannya. Jangan selalu menjadi
penasehat yang menuturi sang anak dengan petuah- petuah, namun jadilah
pendengar yang baik pula bagi mereka. Dengan demikian, kenakalan mereka
perlahan- lahan akan mereda.
Dalam menarik anak yang nakal agar ia
kembali menjadi anak yang baik, perlu diingat bahwa orang tua hendaknya
tidak terlalu kasar kepada anak, namun tidak terlalu lembut kepada
mereka. Bersikaplah di tengah- tengah, yakni tetap lembut namun juga
tegas terhadap mereka apabila mereka melakukan kesalahan. Dengan
demikian, sang anak akan menyadari kesalahan- kesalahan yang mereka
lakukan dan mereka akan mengetahui mana yang baik dan mana yang buruk
bagi mereka. Sehingga, sang anak akan mampu mengendalikan diri mereka
sendiri dan akan tumbuh menjadi pribadi yang memiliki jiwa yang stabil
dan berpendirian kuat. Dengan menerapkan beberapa solusi untuk
menghentikan anak yang nakal dan mengubah mereka menjadi anak yang baik
dan patuh, maka orang tua akan mendapatkan anak yang baik,
berkepribadian serta memiliki tata krama yang terpuji dalam masyarakat.
Untuk mewujudkan itu semua, hendaknya mulai sekarang orang tua perlu
menerapkan beberapa penyebab dan cara mendidik anak nakal.
0 comments:
Post a Comment